Pengertian
Perangkat Lunak
Perangkat lunak sistem atau
sering disebut juga dengan perangkat lunak pendukung adalah program yang
digunakan untuk mengontrol sumber daya komputer, baik yang bersifat internal
misalnya RAM , maupun eksternal misalnya printer. Kedudukan program ini umumnya
sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer. Itulah
sebabnya, peran program sistem kadangkala tidak terlihat secara langsung. Adapaun
yang tampak seperti perangkat lunak aplikasi yaitu utilitas.
a. Perangkat lunak sistem operasi
Perangkat lunak sistem operasi adalah perangkat
lunak dasar yang berfungsi sepenuhnya untuk mengendalikan sistem komputer,
yaitu Windows, UNIX, dan Linux.
b. Utilitas
Utilitas adalah program yang dipakai secara
langsung oleh pemakai untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pengendalian
atau pengalokasian sumber daya dalam sistem komputer. Contohnya ScanDisk pada
Windows dan tar pada UNIX.
c. Device driver
Device driver merupakan program yang berfungsi untuk membantu
komputer mengendalikan peranti-peranti peripheral.
d. Penerjemah bahasa (Language translator)
Penerjemah bahasa
atau sering disebut juga dengan Language translator adalah program yang
berfungsi untuk menerjemahkan program yang dibuat oleh pemrograman menjadi
bentuk yang dapat dijalankan oleh komputer secara langsung.
2.2 Sistem
Operasi
Sistem operasi adalah perangkat lunak dasar yang
berfungsi sepenuhnya untuk mengendalikan sistem komputer.
2.2.1
Fungsi
Sistem Operasi
1. Manajemen proses mencakup penyiapan,
penjadwalan, dan pemantulan proses pada komputer . proses adalah program yang
sedang dijalankan.
2. Manajemen sumber daya berkaitan dengan
pengendalian terhadap pemakaian sumber daya dalam sistem komputer yang
dilakukan oleh perangkat lunak sistem ataupun perangkat lunak aplikasi yang
sedang dijalankan pada komputer. Maksud sumber daya disini adalah komponen
perangkat keras dalam komputer seperti CPU, memori utama, dan peranti masukan
atau keluaran.
3. Menejemen data berupa pengendalian
terhadap data masukan atau keluaran, termasuk dalam hal pengalokasian dalam
perani penyimpanan sekunder maupaun dalam memori utama.
2.2.2
Macam-macam
Sistem Operasi
a. Sistem Operasi yang termasuk UNIX
No
|
Nama
|
Vendor
|
1.
|
AIX
|
IBM
|
2.
|
A/UX
|
Apple (Macintosh)
|
3.
|
DG/UX
|
Data General
|
4.
|
Digital Unix
|
DEC
|
5.
|
HP/UX
|
Hawlett-Packard
|
6.
|
Unixware
|
Novell
|
7.
|
XINU
|
Doug Comer
|
b. Sistem operasi yang populer pada PC
No
|
Sistem Operasi
|
Keterangan
|
1.
|
DOS
|
DOS adalah
singkatan dari Disk Operating System merupakan sistem operasi yang pada
awalnya dipakai pada IBM PC (disebt MS-DOS) versi DOS yang pertama yang
dirilis pada tahun 1962 dikemas dalam sebuah disket. Pada saat ini,
sistemoperasi ini hampir tidak digunakan lagi. Dirancang untuk komouter
tunggal.
|
2.
|
Windows 95/
Windows 98/
Windows Me/
Windows XP/
Windows Me/
Windows 7
Windows 8
|
Sistem operasi
dengan antarmuka grafis yang dibuat oleh mocrosoft. Memiliki kemampuan
multitasking dan dapat digunakan untuk membentuk kerja tim (Workgroup) dengan
membuat jaringan sederhana. Dapat digunakan sebagai client dalam
client/server sistem operasi ini mendukung plug and play, yaitu suatu kemampuan
yang secara otomatis dapat mengonfigurasi perangkat eras baru yang
ditambahkan ke dalam sistem komputer.
|
3.
|
Windows NT/
Windows 2000
|
Sistem operasi
dengan anatarmuka grafis ini bisa digunakan sebagai server. Mendukung
multitasking dan multiprocessing. Windows NT (kependekan nw tecnologi)
dirilis pertama kali pada tahun 1993. Pada tahun 2000, windows 2000
diluncurkan untuk menggantikan windows NT versi 4.0
|
4.
|
Novell NetWare
|
Merupakan
sistem operasi LAN (Local Area Network) atau jaringan lokal yang sangat
terkenal sebekum windows NT muncul.
|
5.
|
OS/2
|
Sistem operasi
untuk IBM PC dengan antarmuka grafis. Mendukung multitasking dan netwoking.
Namun, kurang populer diindonesia
|
6.
|
UNIX
|
UNIX adalah
keluarga sistem operasi yang dapat digunakan untuk berbagai platform
komputer, dari PC hingga mainframe. Beberapa contoh sistem operasi ang
termasuk UNIX : AIX (IBM), digital UNIX (DEC), dan solaris (sun
microsystems). Dilingkungan PC anatara lain terdapat solaris dan SCO unix .
|
7.
|
Linux
|
Sistem operasi
semacam unix ini diciptakan oleh linus Trovalds, sangat populer diligkungan
PC dan telah menjadi pesaing sistem windows semenjak akhir tahun 1990-an.
Sistem operasi ini tergolong dalam open Source.
|
2.2.3
Penanganan
Proses dalam Sistem Operasi
a. Multiprogramming
Multiprogramming adalah metode yang menggunakan dua program atau
lebih dijalankan secara serentak dalam sebuah komputer dan berbagai sumber daya
dalam wakt8u yang berlainan.didalam sistem multiprogramming sebuah
program dijalankan dalam CPU sampai terjadi dalam suatu interupsi misalnya
permintaan masukan.
Konsep multiprogramming dapat dianalogkan
dengan pengacara yang tentu saja tidak hanya mengenai satu klien. Ketika suatu
kasus dari seseorang kllien sedang menunggu ubntuk proses pengadilan, sang
pengacara dapat mengenai kasus yang lain. Dengan cara yang seperti ini maka
tidak akan ada waktu yang tersia-siakan.
Kelemahan sistem multiprogramming adalah
tidak memungkinkan pemakai berinteraksi dengan proses. Segala masukan ditangani
melalui kartu kontrol yang dikenal dengan sebutan kartu plong.
b. Time-sharing
Time-sharing adalah suatu metide yang digunakan sistem operasi
yang memungkinkan sejumlah pemakai dapat berinteraksi dengan proses yang
dibuatnya karena setiapproses akan ditangani oleh CPU secara bergantian dalam
jumlah waktu yang sama. Time-sharing merupakan pengembangan lebih lanjut
terhadap multiprogramming.
c. Penyimpana virtual
Penyimpanan virtual adalah suatu metode yang
menangani sejumlah program dengan membagi program-program tersebut kedalam
bagian-bagian yang lebih kecil dan berukuran sama dengan hanya sebuah bagian
darisetiap proses yang ditaruh dalam memorin utama per satu waktu. Metode
seperti ini diterapkan antara lain pada Windows.
d. Multitasking
Multitasking adalah suatu kemampuan yang memungkinkan seorang
pemakai dapat menjalankan sejumlah program dalam waktu yang sama. Cara seperti
ini umum dalam sistem PC. Dengan menggunakan sistem operasi Windows.
e. Multiprocessing
Multiprocessing adalah suatu kemampuan sistem operasi yang
menjalankan dua atau lebih interuksi secara serentak dengan menggnakan sejumlah
CPU dalam sebuah komputer.
2.3 Utilitas
Utilitas adalah program yang bermanfaat untuk
melakukan kegiatan yang berhubungan dengan sumber daya sistem, misalnya untuk
menformat disket. Di dlingkuanagn windows , program-program seperti ScanDisk,
Disk Cleanup, dan Disk Defragmenter, secara otomatsis disertakan dalam komputer
ketika program Windows diinstal.
Beberapa penggolongan utilitas menurut tugas yang
dilakukan antar lain pencadangan (backup), pemulihan data (data recovary),
antivirus, komperssi data, defegmentasi, pemformat disk. Berbagai katagori
yang lain tidak dibahas karena sangat banyak.
2.3.1
Program
Untuk Pencadangan
Pencadang (backup) berarti menyalin program
atau data yang terdapat pada hard disk komputer ke suatu peranti
penyimpanan exsternal (misalnya pita mengetik atau CD-RW) dengan tujuan agar
sekitarnya terjdai kerusakan pada hard disk komputer maka salinan
tersebut dapat dikembangkan lagi. Dilingkungan UNIX dan Linux terdapat utilitas
bernama tar, cpio, dan dd.
2.3.2
Program
Pemulihan Data
Utilitas pemulihan data berfungsi untuk melakukan
perbaikan atau pemulihan data yang rusak secara fisik. Norton Utilitas
merupakan contoh program pemulihan data yang sangat terkenal. Perangkat lunak
ini berisi kesimpulan program yang antara lain berguna untuk membetulkan
kerusakan data pada hard disk.
2.3.3
Program
Antivirus
Virus berupa penggalan kode yang dapat
menggandakan dirinya sendiri denagn cara menyalin kode dan menempelkan ke bekas
program yang dapat dieksekusi (misalnya berkas .exe pada DOS).
Beberapa virus hanya “sekedar numpang”, namun
sejumlah virus yang lain benar-benar sangat jahat karena akan menghapus
berkas-berkas dengan kestensi tertentu dan bahkan dapat menformat hard disk.
Contoh virus jahat adalh CIH dan virus Chernobly yang melakukan penularan
melalui e-mail. Program antivirus berguna untuk menangani penularan
virus dalam komputer.
2.3.4
Program
Kompresi Data
Komperesi data merupaka upaya yang bisa dilakukan
pemakai komputer dengan tujuan agar berkas yang berukuran besar dapat disimpan
dengan ukuran yang jauh lebih kecil. Tindakan ini sering kali dilakukan dengan
tujuan agar berkas yang berukuran lebih besar dari kapasitas disket tetap dapat
disimpan dalam sebuah disket.
2.3.5
Program
Untuk Melakukan Defragmentasi
Defragmentasi dalah suatu uapaya yang
menghilangkan fragmentasi. Fragmenatsi adalah keadaan yang membuat bagian dari
berkas-berkas pada hard disk atau
disket tidak berada pada lokasi yang berseblahan melainkan berserakan pada
bagian sektir yang berjauhan. Program yang diguanakan untuk melakukan
defragmentasi disebut defragger dan defragmenter. Disk
defragmenter merupakan contoh utilitas yang tersedia pada Microsoft Windows.
2.3.6
Pemformat
Disk
Menformat disk adalah tindakan yang dilakukan
untuk menyiapkan disket atau hard disk agar bisa digunakan untuk
menyimpan data atau program. Untuk melakukannya anda, bisa menggunakan program
pemformat disk.
2.4 Device Driver
Device Driver adalah program yang berfungsi untuk membantu
komputer mengendalikan peranti-peranti peripheral. Perangkat lunak ini biasanya
disediakan vendor yang memproduksi perangkat keras. Sebagai contoh, ketika anda
memasang perangkat keras seperti modem atau sacnner, anda juga perlu menginstal
device driver supaya perangkat keras tersebut dapat berfungsi dengan
baik.
2.5 Penerjemah Bahasa
Program dibuat dengan menggunakan bahasa
pemrograman yang mudah dipahami oleh akal manusia. Biasanya menggunakan
kata-kata bhasa inggris misalnya IF untuk menyatakan “jika” dan AND untuk
menyatakn “dan”. Penerjemah bahasa pemrograman dibedakan menjadi assembler,
kompiler dan interpreter.
1. Assembler
Assembler adalah program yang digunakan untuk menerjemahkan
kode sumber dalam bahasa rakitan (asembly) kedalam bahasa mesin.
2. Kompiler
Kompiler adalah program penerjemah yang mengonfersi semua
kode sumber selain dalam bahasa rakitan menjadi kode objek. Hasil berupa kode
objek inilah yang bisa dijalankan oleh komputer.bahasa seperti COBOL dan C
menggunakan kompiler.
Ø Keuntungan bagi pengguna kompiler :
ü Pengerjaan intruksi dilakukan dengan
sangat cepat, karena setelah kode objek terbentuk takperlu lagi adanya
penerjemahan, mengingat komputer dapat memahami kode objek secara langsung.
ü Kode objek dapat didistribusikan ke komputer
lain tanpa perlu menyertakan kode sumber dan kompiler, sehingga kerahasiaan
kode sumber tetap terjamin.
3. Interpreter
Interpreter adalah program yang menerjemahkan per satu
intruksi dalam kode sumber dan kemudian segera menjalankan intruksi yang telah
diterjemahkan tersebut. Bahasa seperti BASIC pada awalnya menggunakan
interpreter (BASICA). Namun, belakangan muncul BASIC yang menggunakan kompiler
(Turbo Basic dan Visual Basic).
2.5.1 Klaifikasi Bahasa Pemrograman
jhu
|
Gambar diatas menunjukan
terjadinya kecenderungan pergeseran orientasi dalam bahasa-bahasa pemrograman,
dari pendekatan yang berorientasi kepada mesin menuju k pendakatan yang
berorientasi pada manusia.
2.5.1.1 Bahasa Pemrograman Generasi Pertama
Bahasa pemrograman generasi pertama berorientasi
pada mesin. Program disusun dengan menggunakan bahasa mesin. Tentu saja,
program generasi ini sangat sulit untuk dipahami oleh orang awam dan sangat
membusankan bagi program. Bahasa mesin sangat bergantung pada mesin (machine
dependent). Artinya bahasa mesin antar satu mesin dengan mesin yang lain jauh
berbeda.
Contoh intruksi dalam bahasa mesin yang diterapkan
pada IBM PC yang berbasis sistem operasi DOS
Kode dalam bahasa mesin
No
|
Instruksi Mesin
|
Keterangan
|
1.
|
B402 atau 1011 0100 0000 0000
|
Muatlah
bilangan 2 ke register AH
|
2.
|
B22A atau
1011 0010 0010 1010
|
Muatlah
bilangan 2A heksadesimal ke register DL
|
3.
|
CD21 atau
1100 1101 0010 0001
|
Jalankan
interupsi 21 heksadesimal
|
Tiga intruksi diatas digunakan untuk menampilkan
tanda * pada layar. Bandingkan dengan beberapa perintah berikut yang ditulis
pada bahasa pemrograman beraras tinggi :
WRITE
(‘ * ‘); ( Pada Pascal)
DISPLAY “*”. ( Pada COBOL)
PRINT “*”
( Pada BASIC)
Printf
(“*”); ( Pada C)
Cout
<< “*”; ( Pada C++)
2.5.1.2 Bahasa Pemrograman Generasi Kedua
Bahasa pemrograman generasi kedua menggunakan
bahasa rakitan (assembly). Sebagai pengganti kode-kode biner, digunakan
kependekan dari kata-kata. Misalnya , MOV untuk menyatakan “Move” dan JNZ yang
berarti “jump non-zero” atau “lompatlah kalau tidak sama dengan nol”. Setiap
intruksi dalam bahasa rakitan sebenarnya identik dengan satu intruksi bahasa
mesin.
Kode dalam bahasa rakitan
No
|
Perintah
|
Keterangan
|
1.
|
MOV AH,
02
|
Muatlah
bilangan 2 ke register AH
|
2.
|
MOV DL,
2A
|
Muatlah
bilangan 2A heksadesimal ke register DL
|
3.
|
INT 21
|
Jalankan
interupsi 21 heksadesimal
|
2.5.1.3 Bahasa Pemrograman Generasi Ketiga
Bahasa pemrograma generasi ketiga menggunakan
pendekatan prosedural. Sebagai bahasa prosedural, pemrograman perlu menulliskan
intruksi-interuksi yang rinci agar komputer melaksanakan tugasnya . program
ditulis dengan menggunakan kata-kata yang bisa dipakai manusia, seperti WRITE
untuk menampilkan sesuatu ke layar dan READ untuk membaca data dari keyboard.
Beberapa contoh yang termasuk kedalam bahasa pemrograman genarasi ketiga yaitu
: ALGOL, BASIC, COBOL, FORTRAN, dll.
2.5.1.4 Bahasa Pemrograman Generasi Keempat
Bahasa pemrograman generasi keempat yang dikenal
dengan sebutan 4GL dapat dipakai oleh pemakai yang kurang mengetahui hal-hal
teknis tentang pemrograman tanpa bantuan pemrogram provesional. Sebagai contoh
sorang pemakai non-program dapat mebuat program dengan Microsoft Access di
lingkungan PC dengan mudah.
Bahasa pemrograman generasi keempat biasa
disebuat sebagai bahasa beraras sangat tinggi (very high level langage)
atau bahsa bahasa yang berorientasi pada masalah (problem orinted language)
karena memungkinkan pemakai meyelesaikan masalah dengan sedikit penulisan kode
dibandingkan dengan bahasa prosedural.
Disini kita dapat menggunakan SQL untuk membuat
database contohnya :
ü Pembangkitan program (application/program
generator) adalah peranti yang berfungsi untuk membuat aplikasi dengan
mudah
ü Pembangkitan laporan (report generator)
adalah peranti yang berfungsi untuk membuat laporan denagn cepat dan mudah
ü Bahasa query merupakan peranti yang
memungkinkan query dengan SQL yang digunakan dengan cara mudah dan
cepat.
ü Pembangkitan gambar (graphics generator)
merupakan peranti untuk menyajikan data dalam bentuk grafik. Contoh bahasa
pemrograman generai ke empat :
a. Oracle
b. Informix
c. Sybase
d. powerHouse
e. access
f. FOCUS
2.5.1.5 Bahasa Pemrograman Generasi Kelima
Bahasa pemrograman generasi kelima merupakan
bahasa-bahasa pemrograman yang ditujukan untuk mengenai kecerdasa buatan (artifical
processing). Kerecdasan buatan adalah disiplin dalam ilmu komputer yang
mempelajari cara komputer meniru kecerdasan manusia. Aplikasi kecerdasan
manusia adalah sebagai berikut :
ü Pemrosesan bahasa alami (natural
langage processing)
ü Pengenalan robotika dengan sensor mata
ü Aplikasi sistem pakar (expert system).
Aplikasi pemrosesan bahasa alami
No
|
Sistem
|
Keterangan
|
1.
|
Babylon
|
Program yang berfungsi sebagai
penerjemah dari stu bahasa ke bahasa lain
|
2.
|
Operette
|
Sistem untuk menjawab telepon yang
ditujukan untuk melayani pelanggan (asisten operator) buatan vocalis, Inggris
|
3.
|
Voice Type
|
Sistem yang memnungkinkan seseorang
membacakan suatu ucapan dan sistem akan mengubahnya ke bentuk teks dan
menampilkannya di monitor. Sistem ini mampu menangkap 70-100 kata permenit
dengan tingkat keakuran 99%
|
4.
|
Ask Dudley
|
Mesin pencari yang diterapkan di
peusahaan dell untuk membantu para pelanggan yang mengalami masalah teknis.
Pelanggan bisa berdialog dengan menggunakan bahasa Inggris.
|
2.5.2
Berbagai
Macam Bahasa Pemrograman
2.5.2.1 FORTRAN
Fortran (formula translator) dikembangkan
pada tahun 1956 oleh John Backus di IBM. Bahasa ini dijuntukan untuk
mempermudah pembuatan aplikasi matematika, ilmu pengetahuan dan teknik. Fortran
merupakan bahasa beraras tertinggi yang pertama kalli diciptakan.
Keunggulan Fortran terletak pada dukungan untuk
menangani perhitungan, termasuk bilangan kompleks, kelemahan bahasa ini
terletak pada operasi masukan/keluaran yang sangat kaku.
2.5.2.2 COBOL
COBOL (Common Bussines Oriented Languange)
bahasa ini dijunjukan untuk mempermudah pembuatan aplikasi di bidang bisnis.
Bahasa ini masih banyak digunakan terutama dilingkungan minikomputer dan mainframe.
Keunggulan COBOL adalah sebagai berikut :
a. Tidak tergantung mesin artinya kode untuk
semua platform relatif sama.
b. Sintaksnya yang menggunakan kata-kata
bahasa inggris sangat mudah dipahami oleh pemrogram.
c. Pengangan terhadap berkas sudah tersedia
dan bahkan mendukung bermacam-macam tipe berkas (misalnya sekuensual dan
indeks).
d. Pengangan masukan/keluaran (Input dan
Output) mudah dilakukan.
Kelemahan bahasa ini terletak pada struktur
penulisan program yang sangat kaku dan berkesan bertele-tele.
2.5.2.3 PL/I
PL/I (Programming Languange I)
diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1963. Bahasa ini dapat dipakai untuk
menangani pemrosesan data bisnis maupun untuk melakukan perhitungan data ilmu
pengetahuan. Bahasa ini hanya dikenal dilingkungan komputer IBM dan tidak
Populer di PC.
2.5.2.4 RPG
RPG (Report Program Generator) merupakan
bahasa pemrograman generasi ketiga yang sangat popiler dilingkungan
minikomputer dan mainframe IBM. RPG diperkenlkan pada tahun 1964.
2.5.2.4 APL
APL (A Programming Languange) merupakan
pemrograman genrasi ketiga yang diciptakan pada tahun 1962 oleh Kenneth
Iverson. Bahasa ini mnggunakan keyboard khusus untuk penyelesaian
matematika yang kompleks.
2.5.2.5 Logo
Logo bisanya dapat digunakan untuk menghasilkan
laporan-laporan bisnis dalam bentuk grafik
2.5.2.6 BASIC
BASIC (Beginner All-purpose Symbolic
Instructions Code) dikembangkan pada tahun 1965 di Darmounth Collage. Basic
merupakan bahasa yang sangat populer sebelum bahasa pascal diciptakan.
Keunggulan BASIC terletak pada kemudahan untuk dipakai.
Namun, BASIC mulai ditinggalkan saat karena berbentuk intrepreter. Oleh karena
itu, kecepatanya lambat bukan main.
BASIC menjadi populer kembali setelah Microsoft
mengeluarkan Visual Basic. Sebagaimana diketahui, Visual Basic adalah perangat
lunak yang mendukung pemrograman visual dan samapai saat buku ini ditulis masih
sangat populer.
2.5.2.7 Pascal
Bahasa ini awalnya digunakan untuk mengenalkan
pemrograman terstruktur. Bahkan pascal menggeser FORTRAN dan BASIC.
Keunggulan bahasa ini terletak pada hal-hal berikut :
§ Kemudahan untuk dipelajari
§ Dukungan fungsi-fungsi matematika yang
sangat lengkap.
Kelemhan pascal dalah sebagai berikut :
§ Tidak mendukung operasi bilangan kompleks.
§ Tidak mendukung sarana untuk aplikasi
bisnis.
Pascal merupakan bahasa yang dipakai sebagai
landasan pembuatan kode pada perangkat lunak Delphi dan Kylix. Delphi mrupakan
suatu perangkat lunak pengembangan program yang sangat populer di lingkungan
Windows dan Xylix adalah perangkat lunak serupa yang berjalan dilingkungan
Linux.
2.5.2.8 FORTH
FORTH (FOuRTH-generation langage) tergolong
sebagai bahasa generasi ketiga. Bahasa ini cocok untuk menangani akuisisi data
yang melibatjan sensor ataupun untuk pengenalan robotika. Kelebihan bahasa ini
terletak pada kemampuan memproses yang sangat cepat.
2.5.2.9 C++
C++ merupakan bahasa pemrograman berorientasi
objek yang sangat terkenal. Dilingkungan Windows, Visual C++ merupakan
perangkat lunak yang dapat dipakai untuk membuat aplikasi saja, termasuk untuk
menangani basis data.
2.5.2.10
dBASE
dBase merupakan bahasa pemrograman berorientasi
basis data yang mengawali kepopuleran DBMS (DataBase Management System)
dilingkungan mikrokomputer. Namun, belakangan ini dBASE mulai tergeser untuk
digunakan salam menyusun aplikasi bisnis karena muncul beberapa DBMS yang lebih
andal. Slain itu, database yang ditawarkan tidak aman karena mudah untuk
dibaca secara langsung.
2.5.2.11 Java
Java merupakan bahasa berorientasi objek dan
serbaguna. Kode java dikomplikasi dalam format yang disebut bytecode. Java
sangat populer karena pada masa awal internet menjadi populer, java telah
menyediakan sarana untuk membuat prigram yang disbut applet yang berjalan pada web
browser.
2.6
Pemrograman Berbasis Blok
Pada akhir dekade 2000-an muncul pemrograman yang
berbasis blok. Konsepnya adalah seperti blok yang dipakai anak-anak untuk
menyusun berbagai model seperti bangunan atau mobil.
2.6.1 Scratch
Scratch adalah bahasa pemrograman yang ditunjukan
untuk anak-anak agar mereka bisa membuat program tanpa harus mempelajari
penulisan kode teks. Mereka cukup merangkai blok-blok penyusun program, yang
tersedia di scratch dan dapat dipakai untuk membuat permainan (game),
animasi, dan program-program kreatif lainnya. Program scratch juga dapat
digunakan untuk mengendalikan robot.
2.6.2
App
Inventor
App Inventor adalah perangkat aplikasi yang
dipakai untuk mengembangkan aplikasi untuk di ponsel dan tablet yang berbasis
android.
2.6.3
Alice
Alice adalah perangkat lunak buatan Universitas
Carnagie Mellon yang ditujukan untuk mempelajari pembuatan aplikasi grafik
berdimensi tiga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar